News

    Informasi berita dan tips seputar traveling


Home > News

Mau Ke Eropa? Apply Visa Schengen Dulu

Senin 29 Juli 2019 | 07:00 WIB

Berbagai negara di Eropa menjadi kawasan yang menggiurkan untuk kita datangi, khususnya di masa liburan atau saat ingin menikmati momen bersejarah tertentu bersama keluarga atau pasangan. Tetapi jangan lupa, untuk bisa datang ke banyak negara di Eropa, anda harus memiliki visa Schengen. Mengapa harus?

Idealnya, kemana pun kita pergi, apalagi ke luar negeri, kita perlu dilindungi oleh asuransi perjalanan. Mengapa? Karena selama berlibur, anda tidak terbebas dari yang namanya risiko. Terlebih bila mengunjungi sebuah negara yang sedang bergejolak, atau tinggi angka kriminalitasnya. Negara negara Eropa memang dikenal aman. Namun banyak beberapa kotaterkenal di Eropa justru memiliki angka kriminalitas tinggi terhadap wisatawan.

Lalu, apa fungsi visa Schengen. Dengan satu visa ini saja, anda tidak perlu repot-repot untuk membuat visa jika ingin pindah negara di Eropa. Dengan visa Schengen ditangan, anda bisa masuk ke Belgia, Denmark, Jerman, Finlandia, Prancis, Yunani, Italia, Luxemburg, Austria, Portugal, Belanda, Norwegia, Spanyol, Swedia, Islandia, Malta, Estonia, Hungaria, Latvia, Lithuania, Polandia, Slovenia, Slowakia, Ceko, Swiss dan Liechtenstein. Visa ini berlaku bagi orang-orang yang ingin traveling atau berbisnis di Eropa. Batas waktu maksimal menggunakan Visa Schengen adalah 90 hari dalam jangka waktu 6 bulan.

Visa ini adalah hasil dari Perjanjian Schengen yang dilakukan negara-negara Uni Eropa di Schengen, suatu kota di Luxemburg pada tahun 1985. Salah satu isinya adalah menghapus pengawasan perbatasan di antara negara-negara Uni Eropa dan mencakup berbagai aturan kebijakan bersama untuk izin masuk jangka pendek.

Maka, jika memang ingin ke Eropa, persiapkanlah dokumen untuk mengajukan visa Schengen jauh jauh sebelum tanggal keberangkatan Anda. Permohonan bisa anda lakukan antara 3 bulan hingga 2 minggu sebelum keberangkatan. Ada dua cara pengajuan Visa Schengen, yakni via online atau mendatangi kedutaan secara langsung. Jika secara online, maka penyerahan berkas dan pembuatan janji interview dilakukan secara online. Opsi lain adalah dengan mendatangi kedutaan secara langsung dan menunggu kabar interview setelahnya.

Pembuatan Visa Schengen harus dilakukan di Kedutaan negara yang menjadi tujuan utama Anda pertama kali atau negara yang ditempati lebih lama. Jadi, anda bisa Short Stay (Mengunjungi dalam jangka waktu singkat) dan Long Stay (Mengunjungi dalam jangka waktu panjang). Visa Schengen jenis short stay digunakan untuk keperluan wisata, bisnis, mengunjungi keluarga sedangkan visa schengen jangka panjang diperlukan untuk urusan studi, bekerja, dan lainnya.

Ada sebuah tips yang kami dapatkan dari Skyscanner, untuk kita mepersiapkan pengajuan dan pembuatan Visa Schengen, seperti di bawah ini:

1. Tentukan periode liburan. Buat itinerary perjalanan ke Eropa, lalu pilih Kedutaan Besar yang sesuai.
Itinerary perjalanan anda selama di Eropa berguna dalam menentukan kedutaan mana yang harus anda datangi untuk mengajukan permohonan visa anda, karena negara penerbit visa haruslah negara di mana anda menetap paling lama atau negara pertama yang menjadi destinasi Anda ketika tiba di Eropa.

2. Cari info lebih lanjut di website, kedutaan negara yang Anda pilih untuk pembuatan visa Schengen. Biasanya, Anda harus mempersiapkan beberapa dokumen, seperti:

  • Paspor (harus masih berlaku minimal 3 bulan dari saat keluar dari wilayah Schengen)
  • Pas foto (cek website kedutaan terkait untuk mengetahui detail teknis foto yang diperlukan)
  • Formulir yang dapat diunduh di website kedutaan
  • Bukti keuangan atau rekening bank (termasuk di dalamnya slip gaji 3 bulan terakhir dan surat keterangan kerja dari perusahaan)
  • Tiket pesawat pulang dan pergi
  • Reservasi hotel selama di Eropa
  • Surat sponsor atau surat undangan dari teman atau kerabat di sana akan lebih baik karena mereka bisa dianggap sebagai “jaminan” Anda selama di sana
  • Siapkan Asuransi perjalanan

3. Mengirimkan berkas-berkas, membuat janji interview dan biaya pembuatan.

4. Selesai interview, Anda akan diminta untuk membayar biaya visa, dibayar dalam Rupiah sesuai kurs hari itu.

5. Bila Visa diterima, anda dapat siap pergi
Keputusan diterima atau ditolaknya visa Anda bisa dalam hitungan jam hingga paling lambat empat belas hari sejak pengajuan. Jika visa Anda diterima, silahkan datang ke kantor kedutaan untuk mengambil visa. Sedikit tips, berdasarkan pengalaman dan cerita orang-orang, mengajukan visa di Kedutaan Belanda tergolong lebih mudah dibanding kedutaan lainnya.

Anda ingin tahu lebih jauh tentang visa Schengen dan ingin apply? Silahkan hubungi Call center ACA di 021 31999100, karena ACA memiliki produk asuransi perjalanan Travel Safe yang dapat memberikan jaminan pertanggungan untuk asuransi perjalanan Visa Schengen. Klik juga www.aca.co.id

(Gt)