News

    Informasi berita dan tips seputar traveling


Home > News

Ini 4 Risiko Traveling Bersama Hewan Peliharaan

Selasa 24 Juli 2018 | 08:00 WIB

Setiap orang memiliki hewan peliharaan yang sangat disayang seperti keluarganya sendiri. Hewan-hewan seperti anjing, kucing, hingga sugar glidder sekali pun akan dirawat dengan baik setiap harinya sehingga saat akan melancong ke luar kota atau luar pulau kegundahan akan muncul.

Beberapa orang mungkin tega meninggalkan hewan peliharaan di rumah asal diberi makanan yang melimpah. Namun, ada juga yang takut meninggalkannya karena ada kemungkinan hewan itu akan mati,

Terlepas dari rasa tega atau tidak terhadap hewan peliharaan, ada beberapa risiko melakukan perjalanan wisata bersama hewan peliharaan. Berikut beberapa risiko yang akan terjadi.

 

Tidak Diperbolehkan Naik Kendaraan


sumber : anjingkita.com

 

Beberapa angkutan umum tidak memperbolehkan hewan peliharaan ikut masuk ke dalam untuk melakukan perjalanan. Kalau sampai hal ini terjadi, Anda akan repot sendiri karena tidak bisa melakukan perjalanan dengan baik dan ada kemungkinan gagal melakukan perjalanan karena tidak mungkin meninggalkan hewan peliharaan.

Kalau Anda melakukan perjalanan dengan menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil mungkin tidak akan jadi masalah. Hewan peliharaan masih bisa di bawah dengan ditempatkan pada kendang atau wadah khusus lainnya.

 

Mengganggu Kenyamanan Orang Lain


sumber : petnyaku.com

 

Membawa hewan peliharaan mungkin akan menjadi masalah besar karena tidak semua orang nyaman dengan hewan. Di tempat wisata ada banyak orang yang kemungkinan ada yang suka dengan hewan seperti kucing atau anjing dan ada juga yang tidak menyukai hewan-hewan tersebut.

Daripada Anda mendapatkan masalah dengan orang lain dan merasa tidak enak, lebih baik tidak membawa hewan ke tempat wisata. Pikirkan baik-baik hal ini agar perjalanan pelesir bisa berjalan dengan lancar dan aman.

 

Hewan Sakit Selama Perjalanan


sumber : naradecat.tk

 

Seperti halnya manusia, hewan juga bisa mengalami sakit selama perjalanan. Udara di perjalanan yang kadang panas dan kadang dingin membuat kondisi hewan peliharaan jadi menurun dan akhirnya sakit yang tidak diinginkan pun terjadi. Kalau sudah seperti ini Anda bisa kebingungan sendiri untuk mengatasinya.

Selama melakukan perjalanan, hewan juga rentan tertular penyakit tertentu. Misal Anda pelesir ke lokasi wisata alam seperti hutan. Bisa saja di dalam sana ada hewan yang sedang terinfeksi penyakit dan virusnya mudah sekali menyebar.

 

Perjalanan Wisata Jadi Tidak Maksimal


sumber : diarysehat.info

 

Perjalanan wisata dengan hewan peliharaan bisa jadi tidak maksimal karena Anda jadi sibuk mengurus mereka. Misal memperhatikan waktu makan dan juga waktu untuk buang air. Hal-hal semacam ini sering diabaikan meski cukup memberikan banyak pekerjaan selama perjalanan.

Membawa hewan peliharaan juga membuat Anda tidak bisa mengunjungi beberapa tempat wisata. Misal ke taman bermain, Anda tidak mungkin membawanya. Selain itu, ada kemungkinan Anda tidak bisa membawa hewan untuk kamping di tengah hutan atau di gunung.

Nah, sudah paham kan kalau melakukan perjalanan dengan hewan peliharaan itu cukup berisiko. Oleh karena itu, lebih baik pertimbangkan baik-baik sebelum membawanya. Kalau Anda takut tidak terawat dengan baik, ada jasa penitipan hewan yang siap membantu Anda merawatnya.

Oh ya, kalau Anda ingin menikmati pengalaman wisata yang lebih aman dan nyaman, coba gunakan asuransi Travelsafe dari ACA. Dengan menggunakan asuransi perjalanan wisata Anda di seluruh Indonesia akan dilindungi dengan maksimal.

Anda hanya cukup membayar premi ketika akan berangkat. Sesuaikan juga dengan waktu pelesir yang Anda rencanakan. Oh ya, asuransi ini juga berlaku untuk perjalanan ke luar negeri. Menarik sekali kan penawarannya?

Selamat merencanakan liburan yang aman dan nyaman, ya!

 

(adi)

Tag :